Laman

Sayap Anak Ayam


Di sebuah desa, ada sebuah sekeluarga yang mata pencariaannya
beternak ayam dan bercocok tanam. Suatu hari, seekor keledai
milik keluarga itu, mengangkat kepalanya dan melihat burung garuda
terbang di langit, ia menoleh pada anak ayam di sampingnya dan
berkata :
"Anak ayam, engkau dan garuda sama-sama memiliki  sepasang sayap,
mengapa garuda dapat terbang, tetapi engkau hanya dapat mencari makan di darat ?"
Mendengar hal itu, anak ayam bertanya dengan sangat terkejut
 "Apa? Saya juga memiliki sepasang sayap yang sama dengan sayap
garuda itu?" Sekarang, giliran si keledai yang terperangah dan
bertanya, "Apa? Engkau sedemikian besar, tetapi tidak tahu bahwa
kau memiliki sepasang sayap?"
"Benarkah?" tanya anak ayam sambil melihat kedua sayapnya.
"Astaga ! Ini Sayapku? Selama ini kukira mantel yang diwariskan
ibuku !'

Pesan :

Setiap orang sejak lahir memiliki potensi dan kesempatan yang sama
untuk menuju sukses, hanya karena "ketidaktahuannya", banyak
orang yang melewati puluhan tahun denga sia-sia. Setelah usianya
tua, mereka baru menyadari kepandaian yang ada padanya.
Biasanya hal ini terjadi berkat adanya penyadaran dari guru dan
teman, atau mendapat ilham dari membaca buku. Setelah itu baru
mereka merasa yakin pada diri sendiri, mengembangkan potensi
yang terbenam, giat berjuang, dan akhirnya dapat mencapai
keberhasilan.
Dalam perjalanan hidup, kita tidak akan dapat menghindari lika-liku
dan masa yang tidak menyenangkan. Ingatlah selalu, " Anda boleh
saja bersedih dengan nasib buruk yang Anda hadapi, tetapi jangan
sekalipun meragukan kemampuan diri sendiri."

Oleh: ANDREW HO